Saturday, July 23, 2005

Week End

Hari jumat kemarin ndak kemana-mana. Acaranya cuma nonton film dan nonton film sampai-sampai ndak terasa kalau hari sudah malam.

Awalnya sih aku ndak tertarik sama Full House, tapi berhubung sendirian di mess Hui akhirnya aku coba-coba lihat. Eh.. ternyata abis nonton malah ketagihan. Bahkan sampai 16 keping CD-nya kutonton semua dan baru selesai pagi tadi.. ralat.. subuh dink. Pas masih tidur, pagi-pagi Tina sms kalau dah sampai didepan gerbang. Dengan mata masih kriyip-kriyip ( bahasa Indonesia-nya apa yah?! hehehe...) kubuka pintu.. dan ternyata Tina udah nyengir di depan pintu.
Ya udah, karna ada temannya, aku ndak jadi nerusin bobo.. .padahal baru 2 jam-an bobo.

Tapi emang hari ini kami ada janjian mau cari sebuah alamat di komplek Gading Indah.
Habis siap-siap dan tidak lupa membawa denah peta yang semalam digambar sama Hui, kami pun berangkat dengan penuh semangat dan keyakinan penuh.

Satu persatu petunjuk dalam peta kami pecahkan.. huedew.. kayak Blues Clues aja.
Setiap jalanan disusuri dan berbagai rintangan dihadapi.
Dan akhirnya...

Kami kesasar!!!
Huhuhuhu.. jauh banget lagi nyasarnya.

Akhirnya.. ada juga acara nyasarku di Jakarta yang sebenarnya aku perkirakan akan terjadi pada hari pertama saat aku sendirian, eh ternyata malah terjadi di hari ketiga saat aku ditemani Tina. Salah satu bukti bahwa kita sebagai manusia biasa hanya bisa memikirkan, mempersiapkan, dan melakukan sebaik mungkin.. tapi masih ada Dia yang menentukan apa yang seharusnya terjadi. Uhux..

Kembali ke pokok pembicaraan, karena sudah nyasar dan melihat waktu yang sudah tidak memungkinkan untuk kembali lagi mencari lokasi yang benar, akhirnya kami putuskan untuk jalan-jalan. Sekalian kan.. malu bertanya.. berjala-jalan hehehe..
Tapi ndak kok, kami ndak malu bertanya. Saking seringnya sampai lupa berapa orang yang ditanya sepanjang perjalanan. Yah mungkin memang hari ini kami tidak direstui untuk kesana kali ya.. hiehiehiehie..

Setelah puas jalan-jalan, akhirnya balik lagi ke mess dan istirahat sepuaaaznya..
Gila aja, ternyata capek banget muter-muter Jakarta. Dan belakangan setelah Hui datang, aku tau kalau peta yang digambarnya semalam tuh hanya perkiraan dia aja. Sebenarnya Hui juga ndak inget juga sih tepatnya.

Huuuaaaa.. didils ah.
Pantes aja ndak ketemu, wong Clues-nya aja cuma perkiraan.
Capek..
Besok mau jalan-jalan lagi, rencananya sih besok bertiga sekaligus. Mudah-mudahan ndak ada lagi acara nyasar karena malamnya mau balik lagi ke Jogja.