Wednesday, July 23, 2003

Kau pernah menjadi detak dalam nadiku dalam hidupku. Dan kau pun pernah menyelamatkan
Seluruh hidupku... Kau pernah menghujaniku dengan butiran air matamu. Tapi kau juga pernah tertawa
dalam pelukku.
Perubahan ini meyakinkan aku, bahwa tak ada yang abadi sejak kau putuskan untuk melepaskan hidup

Kau pernah menjadi terang dalam gelapku saat tersesat, Tapi kau juga pernah menyentuh rasa sakitku.
Kepergian itu mengajarkan aku bahwa tak ada yang abadi... sejak kau putuskan untuk melepaskan hidup.

Pabila ternyata kuharus berpisah.... akhirilah ini dengan INDAH (Jikustik)

No comments: